Selasa, 30 November 2010

Steak Saus Mangga

Mungkin Tenderloin Steak biasa jadi menu andalan di restoran, cafe atau hotel. Biasanya tenderloin steak disajikan dengan saus barbeque, mushroom atau black pepper. Lalu bagaimana ya rasanya jika Tenderloin Steak disajikan dengan Mango Sauce atau Saus Mangga?

Sensasi rasa manis segar itulah sepertinya yang coba disuguhkan Hotel Savoy Homann dengan menu andalan terbarunya Pan Grill Tenderloin Steak with Mango Sauce.

"Sekarang kan lagi musim mangga, jadi kita memanfaatkan bahan yang sedang banyak tersedia untuk dikreasikan dalam menu yang ada," ujar Chef Yayan Suryana.

Mangga yang digunakan adalah jenis Mangga Arum Manis yang rasanya menurut Yayan bisa masuk kemanapun. "Mangga Arum Manis taste-nya masuk kemana saja," tuturnya.

Untuk membuat Manggo Sauce yang segar itu, Yayan memblender Mangga lalu menambahkan krim dan susu kemudian dipanaskan sambil menambahkan butter. Ditambahkannya butter disebut Yayan untuk membuat saus lebih mengkilat dan menggoda lidah.

Pan Grill Tenderloin Steak with Mango Sauce ini disajikan bersama Vegetable Timbale, yang terdiri kentang, wortel dan brokoli yang telah dihancurkan dan diolah. Kemudian disusun dalam tumpukan sehingga hasilnya berwarna-warni.

"Biasanya teman steak itu kentang, kali ini diganti dengan Vegetable timbali dari beberap sayuran," jelas Yayan yang telah berpengalaman menjadi chef selama 32 tahun itu.

Satu porsi Pan Grill Tenderloin Steak with Mango Sauce terdiri dari sekitar 180 gram daging has dalam pilihan yang telah diolah dengan bumbu dan dipanggang di grill. Tak lupa, Rainbow Paprika dan Chesee Stick ikut mempercantik menu ini.

Main course seharga Rp 50.000 ini sangat cocok untuk menu dinner Anda. Selamat mencicipi sensasi rasa Pan Grill Tenderloin Steak with Mango Sauce!(tya/avi)

Sumber : Tya Eka Yulianti - detikBandung

Lihat juga:
Dim Sum

Soto Umar yang enak

Salah satu yang layak Anda coba adalah Soto Betawi Umar Idris. Tak sulit menemui kedai yang satu ini. Dari perempatan Slipi, kedai ini ada di sebelah kanan, sekitar 100 meter jauhnya dari Hotel Santika.
Pasti ketemu, soalnya spanduk berwarna hijau ngejreng bertuliskan nama kedai ini tampak mentereng. Jadi, jangan khawatir Anda akan salah masuk ke warung betawi lainnya.

Sebagaimana layaknya kedai, penampilannya memang sederhana. Persis seperti kedai betawi kebanyakan, tidak ada ornamen yang mencolok. Yang ada adalah jajaran enam meja makan panjang yang masing-masing dikelilingi enam kursi.

Memang, tak ada juga pelayan yang menyambut. Jadi, kalau ke sini, pengunjung langsung menyerbu meja yang ada di pojok kedai. Di situ terhampar aneka gorengan: daging sapi, jeroan, babat, juga paru.
Selesai memilih, pelayan dengan sigap akan memotong-motong isi soto pilihan. Beres dengan aksinya, sejurus kemudian, pelayan akan menyiram isi soto dengan kuah putih yang panas. Ditambah dengan bawang goreng, daun seledri, emping, serta perasan jeruk limau.

Wah..., aroma soto langsung menguar tajam menusuk seluruh saraf perasa, membuat pembeli tak sabar ingin segera menyantapnya.

Tidak seperti kebanyakan soto betawi, Soto Umar Idris nihil potongan-potongan kentang dan tomat, lo. Bahkan, kuah juga tak terlalu pekat. “Ini yang membedakan kami dengan warung betawi kebanyakan,” ujar Budi Hanurawanto, anak Umar Idris yang menjadi penerus usaha. Maklum, meski mengusung nama soto betawi, keluarga Umar sejatinya asli Tegal. Walhasil, “Kami memang memadukan rasa betawi dengan tegal,” ujar Budi.

Meski begitu, rasa boleh diadu. Kuah yang encer tidak mengurangi rasa gurih yang tertinggal di rongga mulut. Paduan santan dan susu dalam takaran yang pas malah membuat kuah tidak berasa enek.

Kenikmatan makin lengkap saat mengunyah potongan daging. Empuk dan gurih! Sebagai pelengkap rasa, Anda bisa menambah keripik tempe atau perkedel yang tersedia di meja makan. Renyah keripik tempe akan membuat Anda tak berhenti menggoyang lidah untuk menandaskan semangkok soto dan sepiring nasi putih.

Jika tak suka mengudap daging sapi maupun jeroannya, Anda bisa menjumput daging ayam berikut ati ampela sebagai pilihan pengganti. Suwiran daging ayamnya juga empuk dan gurih. Tak kalah dengan potongan daging.

* Buka dari pagi sampai pagi lagi
Saban hari, kedai ini buka resmi mulai jam 8 pagi. Budi nyaris membuka kedai sepanjang hari. Dia baru tutup warung saat pagi menjemput, atau sekitar jam 4 pagi pada keesokan harinya. Makanya, ayah dua anak ini menerapkan sistem kerja shift alias bergantian bagi 7 karyawannya. “Separo masuk pagi sampai sore. Sisanya malam sampai pagi,” beber Budi.

Namun, jam paling sibuk kedai adalah saat makan siang, yakni mulai jam 11.00 sampai 14.00 siang. Banyak karyawan di sekitar Slipi, Petamburan, dan Tanah Abang menyerbu kedainya. Sementara, saat malam menjelang atau jam 19.00 sampai 20.00, kedai juga ramai. “Banyak karyawan mampir sebelum pulang,” cetus Budi.
Saat malam sampai dini hari, kedai menjadi langganan orang-orang yang suka melek sampai menjelang subuh.

Budi tak khawatir bakal kekurangan pasokan daging atau jeroan yang menjadi andalan dagangannya. Pemasok di bilangan Tanah Abang siap memenuhi kebutuhan kedai. “Bahan dijamin fresh dan pilihan, lo,” ujar dia berpromosi.
Hantaman krisis nyatanya ikut dirasakan Budi. “Ada penurunan pengunjung sekitar 30%,” ujar Budi yang tak mau menyebutkan jumlah pengunjung. Yang pasti, sepanjang hari, Budi menandaskan daging sapi sampai 30 kg. Omzet harian yang masuk ke kantong Budi sekitar Rp 4 juta sampai Rp 5 juta.

Kalau dipotong dengan ongkos produksi Rp 2,5 juta per hari, uang masuk ke kantong Budi tinggal Rp 1,5 juta sampai Rp 2,5 juta. “Itu belum termasuk untuk gaji karyawan, lo,” ujar Budi buru-buru.
Mungilnya omzet lantaran banderolan harga menu di kedai ini tergolong murah. Sepotong daging dengan ukuran dua jempol jari Rp 2.000. Pun begitu dengan jeroan. Satu paket lengkap dengan nasi hanya seharga Rp 13.000.

Sayangnya, dengan waktu buka tak terbatas, Budi hanya menyediakan satu menu: soto betawi. Minumannya pun tak banyak pilihan. Hanya ada teh dan jeruk. Toh, kedai ini telah bertahan sampai 40 tahun!

ALAMAT 'SOTO UMAR IDRIS':
Jl. KS Tubun 15 B Jakarta Pusat
Ph: 021 - 5367982

Sumber : umar idris-weekend.kontan.co.id


Lihat juga:
Wine

Sate

Kelezatan si Dim Sum

Dim Sum merupakan makanan berukuran kecil dan dimasak dengan digoreng atau direbus. Biasanya menu-menu itu disajikan dalam wadah bundar berbahan bambu. Ada beragam pilihan menu Dim Sum yang disediakan di restoran Ping, salah satunya ialah egado, Dim Sum berisi daging ayam dan telur puyuh yang dibungkus kulit tahu.
Teksturnya empuk dan lembut saat disantap. Egado akan lebih enak jika disantap dengan saus sambal. Selain egado ada pula hakao yang berisi udang. Udang kupas dicampur tepung sagu, minyak wijen, sedikit vetsin, tepung ayam, ditambah garam, lada, dan gula.

Campuran itu kemudian dibungkus kulit yang terbuat dari adonan tepung sagu, tepung tang mien, dan minyak sayur lalu dikukus. Kulit hakao memakai sagu Hong Kong yang bertekstur lebih halus daripada sagu lokal.

“Kalau sagu lokal membuat Dim Sum cepat kering dan mengeras,” jelas Kardiman, chef kepala restoran Ping. Ada pula dim sum yang digoreng, yaitu dim sum udang rambutan. Udang dipotong halus lalu dimasukkan ke dalam kulit pangsit dan digoreng hingga mekar.

Apabila konsumen masih penasaran dengan menu Dim Sum ala resto Ping, dapat memilih Dim Sum berbentuk bapau, yakni bapau tausa isi. Bapau berukuran kecil itu berisi kacang merah yang sudah dihaluskan dan diberi gula. Dim Sum biasanya dikaitkan dengan tradisi yang lebih tua yaitu yum cha (upacara minum teh).

Tradisi itu awalnya dilakukan oleh para pedagang yang berkelana di sepanjang Jalur Sutra. Mereka membutuhkan tempat untuk beristirahat di sepanjang jalur itu. Kedai-kedai teh pun berdiri di sepanjang pinggir jalan.

Tidak hanya pedagang, petani yang kelelahan setelah bekerja keras di ladang juga akan pergi ke kedai teh untuk bersantai pada sore hari. Pada awalnya, minum teh harus dilakukan tersendiri dan tidak boleh ada makanan lain.

Hal itu berkaitan dengan kepercayaan masyarakat China, berat badan mereka akan naik apabila ada menu lain yang dikonsumsi selain teh. Namun, setelah diketahui teh dapat membantu pencernaan, maka pemilik kedai teh pun mulai menyuguhkan berbagai makanan ringan sebagai hidangan yang menemani teh.

Dim Sum yang berarti menyentuh hati itu berasal dari daerah Kanton, China bagian selatan. Dim Sum pula yang telah mengubah tradisi yum cha, dari kegiatan yang sifatnya kaku menjadi santai untuk berbagi cerita dan pengalaman. Di Hong Kong dan sebagian besar kota-kota di Provinsi Guangdong, China, banyak restoran Dim Sum yang melayani pengunjung sejak pukul 05.00.

Tidak heran jika Dim Sum menjadi tradisi bagi orang tua pada pagi hari setelah mereka berolah raga. Tidak jarang pula mereka menikmati Dim Sum sembari membaca koran pagi. Kebanyakan restoran Dim Sum hanya menyajikan menu-menu Dim Sum hingga menjelang petang.

Pada malam hari menu pun berganti menjadi masakan Kanton. Di Hong Kong dan China, Dim Sum yang awalnya hanya makanan ringan atau snack itu kini menjadi makanan pokok yang hadir dalam budaya makan. Di negeri Tirai Bambu itu pejabat kesehatan mengkritik tingginya jumlah lemak jenuh dan natrium yang terkandung di dalam beberapa hidangan Dim Sum.

Menurut mereka, dengan dikukus bukan berarti Dim Sum otomatis dianggap makanan sehat. Oleh karena itu, pejabat kesehatan di China merekomendasikan rakyatnya untuk menyeimbangkan makanan lemak dengan sayuran rebus, tanpa menyertakan saus.
wan/L-2

Sumber : koran-jakarta.com

Lihat juga:
Sushi
Burger King

Lima Ice cream Terlezat

Siapa yang tidak suka penganan yang satu ini? Hampir seluruh orang di dunia menyukai Ice cream. Rasanya yang beraneka ragam, kelembutan teksturnya serta dinginnya yang memikat lidah. Berikut ada beberapa ice cream yang dinyatakan sebagai ice cream terlezat di Amerika, seperti dikutip dari Forbes.

*Graeter's, Cincinnati, Ohio
Oprah Winfrey dan Sarah Jessica Parker memfavoritkan ice cream yang dijual di sini. Ice cream - nya dibuat sebanyak 2 galon dalam sekali proses pendinginan lalu diputar dalam tangki, coklat cair kemudian dituang untuk menghasilkan coklat chip beku raksasa yang akan membuat Anda ketagihan begitu Anda mencobanya.

* Ciao Bella Gelato, New York
Yang menarik di sini adalah Anda bisa memperoleh gelato lezat pada sebuah toko mungil di kota besar seperti New York. Rasa jahe, jeruk sitrun, limau dengan taburan kracker dan hazelnut biscotti. Ciao Bella juga menawarkan sorbet aneka rasa seperti soft chocolate chunk gelato dan pineapple tangerine rum.

* Margie's Candies, Chicago
Setengah berupa toko permen, setengah lagi toko ice cream, Margie's Candies beroperasi sejak 1921. Cicipilah rasa produknya dan Anda akan mengerti mengapa orang memfavoritkannya sejak 80 tahun silam! Selain es dan permen, tempat ini juga menjual milkshakes, rootbeer floats, dan ice cream sundae jumbo.

* Capogiro Gelato, Philadelphia
Kemurnian dan kekuatan rasa yang menjadikan ice cream - nya memiliki daya saing. Tempat ini resmi buka Desember 2002 lalu. Hasil kebun sendiri menjadi pilihan utama sebagai bahan dasar pembuat esnya. Selain rasa klasik, inovasi rasa baru mereka juga tak kalah bersaing seperti Rosemary Honey Goat's Milk, Mascarpone and Fig, dan Honey Cumin Gelato.

* Glacier Ice Cream, Boulder, Colo
Tempat ini selalu memiliki inovasi rasa baru hampir dalam tiap bulannya. Selain ice cream, ada gelato, sorbet, sundae, smoothies dan milkshakes sebagai alternatif di tempat ini. Rasa es yang paling digemari adalah coffee caramel crunch, Death by Chocolate, pralines dengan krim. (forbes/meg)

Sumber : kapanlagi.com


Lihat juga :
Hanamasa
Sour Sally

Senin, 29 November 2010

Steak Tahu dengan Lada

Bahan Steak :
2 potongTempe
1 Tahu
Ayam giling (sesukanya)
2 butir bawang putih digerus
1 batang seledri dicincang
1/2 bungkus Masako rasa ayam
2 butir telur
6 butir cabe rawit (aslinya kurang sih cuma tambahin sendiri)
Garam secukupnya
Gula secukupnya

Bahan Saus :
1 bawang Bombay cincang
1 sdm tepung terigu
150 ml air matang (jangan keliru air kali)
1 sdm merica (boleh hitam atau putih) gerus kasar
1/2 bungkus masako
1 sdm kecap manis (kalo bisa cap bango)
1 sdm saus tomat
gula secukupnya

Cara Olah :
Steak :
Hancurkan tempe dan tahu hingga lembut, kemudian masukkan bahan-bahan seperti ayam cincang, seledri cincang, bawang gerus, cabe rawit yang sudah dihancurkan, 1/2 bungkus masako, garam dan gula. Masukkan telur kocok hingga rata dan bahan menyatu.
Setelah itu goreng dengan margarin, dibentuk pipih menyerupai steak. Goreng hingga kuning kecoklatan.

Saus :
Tumis bawang bombay dan tepung hingga harum. Masukkan kecap, saus tomat, masako, gula dan lada gerus…dan masukkan pula airnya…aduk hingga rata dan mengental…
Bisa dimakan pake nasi, atau lontong, atau kentang dan sayuran rebus…
Selamat mencoba…

Sumber : cuek.wordpress.com

Lihat juga:
Dim Sum

Ayo Makan Dim Sum yang Halal

Salah satu jenis makanan China yang disukai adalah Dim Sum, sejenis hidangan yang penyajian semuanya di kukus , sangat menarik sekali setiap restoran yang menu utamanya menjual Dim Sum di depan kedai atau pun restaurannya di sett menggunakan alat steam ( kukus) yang di tata sangat cantik sekali. Setiap jenis Dim Sum di jual per paket biasanya untuk restaurant sedang di Brunai di jual B$ 10 untuk 5 jenis Dim Sum di Malaysia 25 ringgit dan di China saya pernah makan dengan harga 50 RMB/ yuan, dengan kuantiti sama 5 jenis Dim Sum.

Setiap jenis Dim Sum punya cita rasa tersendiri seperti Nori fish= isi ikan yang dilumatkan dicampur dengan jamur shiitake dan di bungkus menggunakan rumput laut. Caviar prawn = campuran daging ayam dan udang yang di bungkus kulit popia dan di atasnya di simpan telur ikan.ada juga sup ayam yang memakai rempah china dan ginseng dan yang paling saya sukai adalah kaki ayam yang lembut sampai ke tulang dengan bumbu memakai sos tiram dan minyak bijan dan kicap asin.

Tapi ada yang membuat menganjal satu saja Dim Sum banyak sekali memakai bahan yang non halal dan bahkan ramuan aslinya memang banyak sekali di campur dengan daging atau pun jeroan (maaf) babi.

Untuk di Brunai dan Malaysia sangat gampang sekali untuk mendapatkan dimsum yang halal karena restaurant non halal selalu di beri label ” bukan tempat untuk orang Islam ” jadi langsung kita bisa memilih yang lain tempat lain. Tapi di Singapore atau pun di China saya kerepotan sekali. Alhasil karena ingin mencoba Dim Sum di China saya pesan Dim Sum di restaurant Vegetarian yang menyajikan Dim Sum dari sayuran, tapi walau begitu tetap enak sekali.

Sumber : Tedi - wisata.kompasiana.com

Lihat juga:
Soto
Sushi

Khasiat Sate Kelinci

Kalangan wisatawan lokal meminati Sate kelinci yang dijual di Yogyakarta, karena diyakini daging hewan itu mempunyai kandungan nutrisi, tidak mengandung kolesterol, dan bisa menyembuhkan sejumlah penyakit.

"Kalangan wisatawan lokal asal Jakarta, Magelang, dan Solo meminati sate kelinci. Para pembeli saat liburan akhir pekan dan liburan sekolah sangat ramai. Rata-rata sehari bisa mencapai 50 hingga 60 pembeli," kata Tukirah, penjual sate kelinci di daerah Bantulan, Sleman, Sabtu (23/10/2010).

Menurut dia, sate kelinci memilki rasa berbeda dengan sate lain karena mempunyai manfaat bagi kesehatan, menyembuhkan vertigo, meningkatkan stamina, dan otak kelinci bisa menyuburkan rahim perempuan.

"Kami tidak kesulitan memperoleh kelinci untuk membuat satai karena sudah berlangganan dengan para peternak kelinci di pasar di beberapa daerah di Yogyakarta," katanya.

Ia mengatakan umur kelinci memengaruhi kualitas daging. Jika umur semakin tua, maka daging kelinci akan terasa keras. Untuk pembuatan satai kelinci hanya menggunakan kelinci yang masih berumur delapan hingga sembilan bulan.

"Kami sementara ini hanya membuka warung satai kelinci di rumah dan tidak membuka cabang di derah lain. Berjualan dimulai pukul 17.00 WIB hingga 23.00 WIB. Namun jika saat liburan sekolah dan akhir pekan hanya sampai pukul 21.00 WIB karena suasana pengunjung sangat ramai," katanya.

Dia mengatakan harga jual satai kelinci relatif murah hanya Rp 11.000 per porsi. Satai disajikan dengan nasi, bumbu kacang, dan sambal kecap. Dengan mematok harga terssebut, mampu memperoleh pendapatan sekitar Rp 100.000 hingga Rp 200.000 dalam satu hari.

Tukirah mengatakan dalam sehari mampu menghabiskan lima ekor kelinci untuk dijadikan sate. "Jika saat liburan sekolah dan akhir pekan, kami malah mampu menghabiskan 10 ekor kelinci," kataya.

Seorang pembeli sate kelinci asal Klaten, Jawa Tengah, Vira Yustina mengatakan sate kelinci mengadung protein hewani, nutrisi, dan bisa menyembuhkan sejumlah penyakit.

"Yang saya tahu daging kelinci ini dapat mengobati penyakit vertigo dan bagian otak kelinci berkhasiat menyuburkan rahim perempuan," katanya.

Ia mengatakan setiap satu minggu sekali dirinya menyempatkan diri datang ke Yogyakarta hanya untuk menikmati satai kelinci ini. "Setiap satu minggu sekali, saya rutin menyempatkan diri untuk menyantap satai kelinci karena rasa dagingnya unik dan berbeda dengan rasa satai jenis lain dan mempunyai manfaat bagi kesehatan," katanya. (luc/Ant)

Sumber : wartakota.co.id

Lihat juga:
Wine
Burger King

Bagaimana Sejarah Ice cream?

Sudah pernah makan Ice cream ? Pasti sebagian besar sudah pernah kan ya ? Tetapi tahukah anda asal mula ice cream yang lezat itu ? Ice cream sudah dimulai sejak 3.000 tahun lalu. Para kaisar China adalah orang-orang pertama yang beruntung mencicipi  ice cream salju. Koki mereka mengambil salju dan es dari pegunungan. Mencampurnya dengan buah-buahan, anggur, dan madu. Kemudian menghidangkannya sebagai makanan ringan untuk para kaisar. Ada pula cerita yang mengatakan bahwa bangsa Italia yang menciptakan  ice cream. Tahun 62 Masehi, dikisahkan Kaisar Nero mengirimkan budak-budaknya ke pegunungan untuk membawa salju dan es. Koki-koki Nero juga mencampur es dan salju tersebut dengan buah-buahan dan madu.

Untuk resep  ice cream, ada juga beberapa kisah yang mewakilinya :

1. Tahun 1295, Marco Polo, kembali dari China. Dia membawa resep baru tentang cara membuat  ice cream salju. Dalam resepnya tertulis cara mencampur susu yak ke dalam salju. Sejak saat itu orang-orang kaya di Italia mulai menikmati susu beku.

2. Tahun 1533, Catherine de Medici dari Florence, Italia menjadi Ratu Perancis. Salah satu yang dibawanya ke Perancis adalah resep membuat susu beku. Tidak lama kemudian, semua koki di Perancis membuat makanan ringan itu. Salah satu koki Perancis membuka toko untuk menjualnya. Dia koki pertama yang menambahkan berbagai rasa seperti coklat dan stroberi ke dalam susu beku.

3. Ketika Charles I dari Inggris mengunjungi Perancis tahun 1600 an, dia disuguhi susu beku. Saking sukanya, Charles I meminta koki Perancis menjual resep susu beku padanya. Sejak resep ada di tangan raja Inggris, semua orang-orang kaya di situ pun mulai menikmati hidangan penutup yang enak itu.

4. Tahun 1700, Gubernur Bladen dari Maryland, asal Inggris, menghidangkan  ice cream  kepada para tamunya. Tujuh puluh enam tahun kemudian, toko  ice cream pertama di Amerika Serikat dibuka. Lokasinya di Kota New York.

Wow, menarik juga petualangan ice cream sampai menjadi lebih lezat dan terkenal ya. Saya bukan penggemar berat  ice cream, tetapi saya cukup menikmati  ice cream yang memiliki rasa coklat dan kepingan – kepingan coklat di dalamnya, itulah  ice cream favorit saya. Bagaimana dengan anda ?

Sumber : www.kidnesia.com - Joanna-citrawanita.com

Lihat juga:
Hanamasa
Sour Sally

Minggu, 28 November 2010

Delicacies of Dim Sum at Table8

Dim Sum? Hmm ... Who could resist? Dish that originated from southern China is indeed very popular in Jakarta and other Asian regions. Food all tiny, salty and sweet, made fresh and served steaming hot. Klakat served on bamboo and eat while menyerutup oolong tea.
If you are a fan of dim sum, stop this weekend at this restaurant. There are dozens of kinds of dim sum is served steaming hot. Warm atmosphere will make the event yum cha on the weekend so exciting and fun. Moreover, the price offered was absolutely fantastic. Cobain yuk!

That is the culture of the usual yum cha Chinese people from the Canton area. Enjoy the warmth of the dim sum, while chatting and drinking tea is routine in the morning until late afternoon. Activities yum cha or tea tasting is indeed well-liked by parents and now almost all ages like dim sum.

Dim sum has hundreds of species. Starting from the type of baked, fried until steaming. Dim sum-making material was also very diverse, as well as taste, from savory to sweet sticky sauce. Types of dim sum like siomai, hakau, bakpau, angsio chicken legs until the onde-onde is considered a popular dim sum.

If this weekend you want to taste the dim sum are special and unique with a different atmosphere, Table8 located in the basement of Hotel Mulia Senayan Jakarta could be an option. At the weekend a new Chinese restaurant Chinoiserie style offers a different choice of dim sum.

There are 28 types of dim sum on Saturdays and Sundays are served buffet and can be ordered a la carte. In addition to popular types of dim sum, there are many other unique dim sum. As Xiao Lung Pao, pouch-shaped dim sum and soup containing crab meat, Xian Xia Chang Fun, a thin sheet of dough with a stuffing of shrimp, or Tie Kuo, pan-fried chicken dumplings with meat filling.

If you like sweet dim sum, do not forget to book a winter melon, a round flat pie with lotus paste filling is legit. Or Cintoi, onde-onde a crispy skin with lotus paste filling is legit it seems. Crisp and make gentle swaying of the tongue, Tan tat Baked Egg Tart aka do not miss. Similarly, with steamed sponge layer caster, Steamed Layer Cake with custard, very soft on the tongue.
Especially for true lovers of dim sum, we recommend ordering Baked Pau, bakpau petite coated sweet crispy dough is baked with a savory stuffing chicken batter. Or Pau contains salted egg yolk mixture gently melt. Carrot cake is popular in Singapore as well not miss. In Table8, Pan-fried Radish Cake is stirred with a tasty sausage. Guaranteed to make the tongue could not stop chewing! Jakartacitydirectory.com (descendant / DTC)

Source: jakartacitydirectory.com

See also:
Soto

Delicacies of Swiss Wine

Wine - Delivery in Indonesia for more see Switzerland as a banking center of the prestigious, beautiful mountains, and tempting chocolates. Countries in the heart of western Europe, it is also known as a producer of wine grapes (wine), a leading.

Swiss Wine is losing prestige of France, which is popular with the nickname "Domestic Wine." But the quality of wine grapes from the Alpine country with no less prestigious a French-made.

Proof that took place in a banquet tasted the wine grapes (wine tasting) in Jakarta, Thursday, March 25, 2010. Located at the restaurant "Marche," Embassy of Switzerland wanted to prove to the public that their homemade wine is also high quality.

According to the Swiss Ambassador, Heinz-Nederkoorn Walker, country-made wine has been popular in foreign countries, and was popularized try for the wine enthusiasts in Indonesia. Thus, the Swiss Embassy to invite an expert on wines from their country, Bernard Bovy.

Bovy is chairman of the Foundation Lavaux, the name of an area known as a leading wine producer in Switzerland. "Lavaux is a region known as area wineries. It has an area of about 800 hectares, Lavaux wine began to be planted by local monks in the 11th century. Since then the region rely on wine as a source of revenue," said Bovy.

The Swiss government protect Lavaux - which consists of 14 villages and small towns - especially as the area wineries and their land should not be converted for property development.

"Lavaux since 2007 to get protection from the UN and declared a UNESCO Heritage Site Historical version [Agency for Cultural affairs of the United Nations]," Bovy said when giving an explanation in French who then translated to English.

To Jakarta, Bovy introduce five types of Lavaux wine production. Three is a white wine grape types Epesses, St-Saphorin Vielles Vignes, Grand Cru and Dezaley. Meanwhile, two other wine is red wine (red wine) - each type of Les Adrets St. Saphorin and Pinot Noir-St-Saphorin.

VIVAnews given the opportunity to sample five types of wine that Swiss origin. Overall, the wine-wine has a high quality, as evidenced by the strong scent though only a little is poured into special glass and has a flavor that is not too acidic.

According Bovy, the layman would consider that wine-wine that does not have different tastes. "But the true wine connoisseur can distinguish the aroma and taste of wine, which has a unique quality and which are normal," said Bovy.

He gave the example of two different types of red wine. "Les Adrets Saphorin and St-St-Saphorin Pinot Noir has a distinctive aroma and flavor. Type the latter has a stronger aroma and flavorful berries," said Bovy.

Source : vivanews

See also:
Dim Sum
Sushi

Selling Sate

There are a variety of Sate from various regions in Indonesia. Among others, sate chicken and mutton sate. Sate chicken and goat sate can be enjoyed with two kinds of spices, namely peanut sauce and seasoning sauce.

Sate chicken and lamb kebabs are usually sold with soup or curry goat, which is made by using a mixture of bone and meat goat that is not used as skewers.

Meat goats are used for sate is usually the thighs because the more tender, so much better. Processing of meat goats must be careful not hard to sate. Before baking, goat meat should be wrapped using papaya leaves to make it more tender. Young lamb is also more lenient than the old goat meat. The range of age of young goats goat sate is good for 3-5 months.

Sate Traders can sell on the main street near the market, offices, housing, or the area around campus. Usually between traders sate has a rule that for certain areas there is only one merchant. So, pay attention to the area around the location before deciding to sell at a place so as not to harm each other.

Equipment needed to run the business sate include carts, tents, tables, chairs, grill skewers, knife, and bamboo fan. Supplies eating a plate, cup, bowl (if selling soup or curry goat), spoons, and forks.
Tents can be made small or medium-sized depending on the size of the place and the level of crowd of visitors. Wood table can be made 1-2 pieces of fruit with 60-10 seats.

Business owners can drop their own hands or hire employees. Employees in the service of an order buyer or burn sate. Employees should be trained first so it knows how to burn sate meat maturity level as appropriate.

Promotion can be done by creating a banner that read kind of business that is placed around the tent or wagon. Banners can be equipped pictures or photographs of interest so that the sate can bring visitors. Continued promotion can be done by creating a brochure, especially if serving messages between (delivery order), serve the order and goat satay roll to akikah, weddings, and birthdays.

The price of a portion of goat sate Rp 10.000, - s / d Rp 12.000, -. One serving typically contains 10 sticks. The price of a share of less expensive chicken satay, which is Rp 8,000, - s / d Rp 10.000, - contains 10 sticks. Price does not include rice cake or rice. Rice cake and rice prices around Rp 2,000, - per serving. While the price of soup or curry goat around Rp 7,000, - per serving.
Sate business risk include many food vendors alike. The quality of offerings and pricing vary widely among merchants so that new players should be able to find a gap in order to compete.

Some tips and tricks sate business:
1. Maintaining the quality and taste way include a tasty marinade and the meat is tender (for goat sate). Soft goat sate indirectly to expand market share, because it began the children and adults can eat it easily.

2. Location is always bustling place of business potential as sate. The market share of food is so good at upper middle. The reason the price of one serving sate is considered quite expensive for some people. The location near the office, residential, street or shopping center is a strategic place of business a few examples of sate.

3. Cooperation with suppliers is also very important. At certain times such as religious holidays, the price of mutton increased because of demand. Cooperation with the abattoir or goat breeders will minimize the risk of shortages of raw materials or price increases that are too high.

Source: www.squidoo.com

See also:
Steak
Burger King

This Ice cream can mad you look younger

Ice cream - To inhibit the growth of wrinkles, a variety of ways do many women. Starting from using expensive creams, botox injections to plastic surgery. But, what if just by eating ice cream, the appearance of wrinkles can be delayed and the skin becomes more lustrous.

A study is being developed to create Ice cream rich in antioxidants that can prevent aging and make skin more beautiful. As quoted from Styelist.com, the study conducted by global companies, Unilever is working with Ampere Life Sciences, a biotechnology company.

They would conduct research over the past five years, developing anti-aging products, which focus on the antioxidant material. The plan, the study will develop products that contain antioxidants include several categories.

Antioxidants are a 'prima donna' world of beauty. Not only create more beautiful skin and slow the growth of wrinkles but also as an anti-cancer substances. Before the Ice cream is created, you can get antioxidants from a variety of fruits and green vegetables.

Source: Petti Lopez, Mutia Nugraheni - KosmoVivanews

See also:
Sour Sally
Hanamasa

Jumat, 26 November 2010

Wine untuk kesehatan tubuh

Daftar manfaat minum Wine (anggur beralkohol) semakin mengejutkan sepanjang waktu. Seperti yang sudah kita ketahui sebelumnya bahwa Wine bermanfaat untuk kesehatan hati, membangun ingatan lebih kuat, memperkuat imun, membantu mencegah hilangnya nutrisi tulang, bahkan menurunkan berat badan. Kini manfaat itu makin bertambah dengan adanya penemuan-penemuan baru terhadap kesehatan.

Di Amerika, penjualan Wine mungkin bisa mengalahkan Perancis dan Italia. Pasalnya menurut analisis, seorang wanita membeli lebih dari enam dari tiap sepuluh botol yang dijual di negara tersebut.

Data health.com mengklaim ada beberapa manfaat Wine bagi kesehatan tubuh, di antaranya:

1. Menutrisi Kepala
Minum Wine bisa memelihara kenangan indah Anda. Saat dilakukan penelitian terhadap para wanita berusia 70 tahun, yang minum satu atau lebih minuman keras tiap hari memiliki skor lebih baik ketimbang yang kurang atau tidak minum sama sekali. Wine menolong mencegah gumpalan dan mengurangi radang pembuluh darah, keduanya sudah dites di fakultas kedokteran University of Arizona. Alkohol juga membesarkan HDL, kolesterol baik, yang menolong menghilangkan sumbat arteri Anda.

2. Mempertahankan Skala Jantung
Studi menunjukkan bahwa orang yang minum Wine tiap hari memiliki massa tubuh lebih rendah ketimbang yang jarang minum. Peminum Wine moderat memiliki pinggang lebih sempit dan kurang lemak daripada yang minum minuman keras.

3. Membangun Kekebalan Tubuh
Di satu penelitian di Inggris, orang yang minum satu gelas Wine tiap hari bisa mengurangi 11% resiko terinfeksi bakteri Pilorus Helicobacter, penyebab utama radang perut, borok, dan kanker perut. Sementara penelitian di Spanyol menyebutkan bahwa orang yang minum setengah gelas per hari bisa berjaga-jaga terhadap keracunan makanan akibat kuman Salmonella jika makan makanan yang kotor.

4. Menjadi Penjaga Bagi Penderita Ovarian
Saat peneliti Australia membandingkan wanita dengan ovarian kanker dan wanita tanpa kanker, mereka menemukan sekitar satu gelas Wine yang diminum per hari bisa mengurangi penyakit tersebut sampai 50%. Para pakar menduga diakibatkan oleh anti-oksidan atau phytoestrogen yang memiliki kontra-kanker tingkat tinggi dalam Wine.

5. Membangun Tulang Yang Lebih Baik
Rata-rata, wanita peminum secara moderat memiliki massa tulang yang lebih tinggi daripada sebaliknya. Alkohol bisa menaikkan tingkat estrogen. Hormon itu melambatkan kerusakan tulang yang sudah tua ketimbang melambatkan produksi tulang baru.

6. Penyelamat Masalah Gula Darah
Wanita pra-menopouse yang minum satu atau dua gelas Wine per hari bisa mengurangi sekitar 40% tipikal diabetes. Sementara studi itu belum mencapai final, Wine sepertinya bisa membangun insulin penolong bagi pasien diabetes. (health/boo)

Sumber : kapanlagi.com

Lihat juga:
Dim Sum

Kamis, 25 November 2010

Fried Ice cream

Delicious fried Ice cream - known as the city of Bogor city culinary tour. No wonder that many restaurants are popping up to offer a different menu with an evocative sense of taste. One of them is on the road Shop Nu Teteh Pandavas Raya no.1 A, North Bogor District.

Restaurant that stood on 20 February 2005 offers another mainstay of the menu, fried ice cream. The price is quite affordable Rp8.000 per serving. "Ice cream is most interested visitors. Usually the meal is always ordered fried Ice cream, "said owner Nu Teteh Cafes, Rina Agustina.

According to him, can spend one week in five gallons of Ice cream per week, or 80 pieces in one day. Interested in the ice because Ice cream is still rare and cooking can be said is the only place in Bogor that sells unique menu. "Yes, besides that, also because it's unique and different," he said.

According to Rina, fried Ice cream is very interested visitors, especially young people, such as middle and high school students that every day can be found at the diner. Visitors also come from the employees around as well as consumers from Greater Jakarta.

Mom who likes to read the book also adds, if he deliberately offers a menu of fried Ice cream because Rina look for areas of Bogor in particular there is no menu. "Yes, quite a large community anemo turned towards this food," added Rice. (FDY)

Source: radar-bogor.co.id

See also:
Hanamasa
Sushi

Dim Sum Halal enak, harga murah

Belum ke Hong Kong jika belum makan Dim Sum. Begitu kata orang. Dim Sum, makanan berbahan dasar tepung ini, awalnya berasal dari menu dessert para raja Cina masa lalu. Umumnya, makanan ini dibuat dari bahan yang tidak halal. Jadi, turis Muslim harus hati-hati mengonsumsinya. Dim Sum adalah istilah dalam bahasa Kantonis, yang artinya makanan kecil. Biasanya, Dim Sum dimakan sebagai menu untuk sarapan menjelang makan siang atau brunch. Makanan Dim Sum ini memang populer ke dunia dari Hong Kong.

Dim Sum terdiri atas berbagai macam penganan kecil-kecil yang biasanya dinikmati bersama teh. Kegiatan untuk minum teh dan makan Dim Sum di Hong Kong disebut yam cha. Yam cha sendiri arti sebenarnya adalah minum teh. Tapi, acara minum teh itu biasanya dilengkapi dengan makan Dim Sum atau camilan kanton. Dim Sum dihidangkan dalam keranjang kecil yang terbuat dari bambu.

Lantas apakah semua Dim Sum di Hong Kong haram? Tidak juga. Ada satu yang halal. Tempatnya adalah di Wan Chai Islamic Centre. Di sini, kita bisa menikmati Dim Sum di sebuah restoran halal, yang dikelola seorang Muslim Cina. Biasaya, restoran Dim Sum penuh pada hari Sabtu dan Ahad. Keluarga di Hong Kong umumnya tinggal terpisah antara orang tua dan anak-anaknya. Yam cha pun menjadi ajang mereka untuk bertemu dan bersilaturahim.

Sumber : Subroto - bataviase.co.id

Lihat juga:
Steak
Sate

Soto Kuning Kesukaan

Soto kuning Bogor cukup banyak penggemarnya. Di kota hujan ini, banyak pula penjual soto ini menjajakan di pinggir jalan. Namun bila ingin merasakan yang paling enak, datangi Jalan Suryakencana (Surken) Bogor tepatnya Soto Pak Bongkok dan Pak Yusuf. Letaknya persis di perempatan jl. Roda, Gg. Aut, Suryakencana, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Soto ini dibuat dari kuah santan yang dibubuhi kunyit hingga kuning warnanya. Isinya berupa daging sapi dan jeroan yang diletakkan di atas wadah yang sudah dialasi daun pisang. Dengan besi yang diruncingkan, pembeli bisa memilih dan menusuk daging pilihan. Ada babat, lidah, daging, urat, dan usus. Setelah dipilih, tukang soto memotong-motong dalam ukuran serasi dan menatanya dalam mangkuk. Setelah dilengkapi kecap manis, irisan seledri, dan bawang goreng, daging sapi tadi disiram kuah soto nan panas. Enak sekali rasanya. Di situ disediakan juga emping goreng atau emping jengkol sebagai tambahan.

Tapi untuk bisa menikmati kenikmatan soto kuning Pak Bongkok ini, pengunjung harus datang jam 7 pagi, soalnya jam 10 sudah pasti habis. Apalagi bila hari Sabtu, Minggu, dan hari libur, pasti berebutan. Tak heran kalau Soto Pak Bongkok bisa menghabiskan 6 kg daging dan jerohan sapi seharinya.

Soto serupa bisa juga dinikmati sore hari pada pedagang yang lain. Letaknya masih di Jl. Suryakencana, di seberang Bank CIC. Penjualnya adalah Pak Iwan. Harganya sama dengan Pak Bongkok yakni antara Rp 1.500 - Rp. 3.000 atau tambah Rp 1.000 untuk nasinya.

Sama dengan Soto Pak Bongkok dan Pak Yusuf, di Soto Pak Iwan, pembeli juga harus rela antre kalau malam Minggu tiba. Soalnya bangku yang disediakan sangat terbatas. Bisa-bisa kalau kita datang pukul 19.00, sotonya sudah habis. Padahal Iwan, mulai membuka dagangannya baru pukul 17.00. Soto kuning paling enak ditemani emping jengkol. Jangan takut baunya, karena dengan pengolahan sedemikian rupa, rasa dan bau jengkol nyaris hilang. (*/unt)

Sumber: radar-bogor.co.id

Lihat juga:
Burger King
Sour Sally

Let's Make Chicken Steak

There are various kinds of Steak, ranging from beef to chicken. However, Steak Steak chicken became a popular type of Chinese food was introduced.

Material:
30 g chicken meat, sliced
4 tablespoons flour

Seasonings:
1 clove garlic, minced
2 tbsp tomato sauce
Soy sauce 1 tsp
Vinegar 1 tsp
½ teaspoon sugar
Salt and pepper to taste
Solution of sago flour ¼ cup (½ tbsp corn starch + water ¼ cup)

Complement:
1 piece of cucumber, sliced
1 piece of tomato, sliced
Leaf lettuce 5 pieces, clean the
1 piece of potato, sliced, fried, drained
1 piece of carrot, sliced, boiled, drained
Beans 5 pieces, waste fiber, boiled briefly, slice.

Method:
Season chicken with salt and pepper, sprinkle with flour. Fry until cooked, drain.
Mix all seasoning ingredients, heat.
Steak Place chicken on serving plates, flush with spice.
Serve with supplementary material.

Source: Chaerunnisa-Okezone/okefood

See also:
Dim Sum
Hanamasa

Rabu, 24 November 2010

Let's Eat Dim Sum yummy

Better think twice before refusing serving Dim Sum while waiting for the main dish is prepared. Once tried delicious, many people find it difficult to stop. In fact, the dose eating Dimsum sometimes able to defeat the portion of the main menu.

Which provides Chinese food restaurant around Bandung such as King Duck in PVJ and Platinum Mall in Cihampelas Walk (Ciwalk) usually offers Dim Sum as appetizers. At least five variants think Dim Sum is served with spicy chili sauce cocolan and mayonnaise.

"Dim Sum delicious eaten while hot.'s Why chopsticks are provided for clamping tool. But if I personally, directly be dirty like this," said Rachman (30) visitors Platinum while mencocolkan Dim Sum contents of shrimp into the cup mayonnaise content.

Dim Sum was first known in Canton, South China. Since the 10th century in China has been known for 2,000 more types of Dim Sum. Large restaurants, now serves only about 100 kinds of Dim Sum. While in Indonesia is estimated at only tens of kinds of Dim Sum that can be enjoyed.

Apart from the field, variations in taste Dimsum obtained from the diversity of ways to process. Dim Sum steamed like hakau, dumplings, shrimp dumplings, buns, and xiao long bao, soft, savory, and warm on the tongue. Type of Dim Sum that is fried egg rolls, rice rolls. There is also functional zau, that is spiced chicken claw herb.

Dim Sum is very diverse fields. Among other fish meat, crab, shrimp, shellfish, meat minced meat (chicken and beef), various vegetables, and others. But in China there are certain types of Dim Sum which is made from meat or substance that should not be consumed by Muslims.
"I would not ever refuse offered Dim Sum. But I must ask again to the restaurant owner or employee of halal restaurants Dim Sum. Alhamdulillah been many places around Bandung that offers Dim Sum kosher," said Kiara (27) an employee of a publishing company.

It's just a veiled woman is more fun to enjoy the Dim Sum for breakfast or snacks, along with some other friends. "Incidentally wrote my dining portions not too big. Eat Dim Sum aja had enough," said Kiara, smiling.

Source: tribunjabar.co.id

See also:
Sushi
Hanamasa

Sate Mak Sukur

Salah satu kota yang kami kunjungi adalah Padang Panjang yang terkenal dengan resto khasnya, Sate Mak Syukur.

Sekitar lima tahun yang lalu, suami saya bertugas selama sekitar tiga bulan di Sumatra Barat. Ia menetap di kota Padang.
Saya tidak ikut suami saat itu karena saya bekerja. Tapi, satu bulan sekali saya mengunjunginya.
Suami yang memang hobi jalan-jalan tidak melewatkan kesempatan untuk menyambangi tempat wisata di sana, terutama wisata kuliner. Siapa sih yang tidak tahu kehebatan Minang dalam hal masakan?

Salah satu kota yang kami kunjungi adalah Padang Panjang yang terkenal dengan resto khasnya, Sate Mak Syukur.

Resto yang terletak di tepi sebuah jalan besar di Padang Panjang ini memang tak pernah sepi. Bahkan, ada kawan yang bercerita bahwa ia pernah kehabisan sate sehingga harus datang lagi ke sana keesokan harinya. Untung kami tidak kehabisan saat itu.
Sungguh memang lezat. Sate Padang terlezat yang pernah saya rasakan. Suami bahkan menghabiskan dua porsi. Saya yang awalnya biasa saja dengan sate padang pun menjadi tergila-gila.

Setiap kali mengunjungi suami di Sumatera Barat, saya selalu mengajak untuk singgah di Mak Syukur.
Suatu kali, kerinduan saya akan sate padang memuncak. Tapi, saya hanya ingin sate padang ala Padang Panjang, tak lain dan tak bukan, Sate Mak Syukur.

Kembali ke Sumatra Barat hanya untuk mencari sate rasanya agak aneh. Jadi, saya pun memendam keinginan. Hingga suatu saat saya mendapat kabar yang membuat saya merasa begitu gembira.

Sate Mak Syukur sudah dapat dinikmati di Jakarta. Gerai Sate Mak Syukur di Jakarta dapat ditemui di:

* Pasaraya Manggarai
* Pasaraya Blok M
* Jl. Pengambiran No 37, Rawamangun Jaktim Telp 021- 93274702
* Mall Kelapa Gading

Sebenarnya, siapakah Mak Syukur yang namanya dijadikan ikon sate padang lezat tersebut?
Beliau adalah Syukur Sutan Raja Endah yang mula merintis usahanya semenjak tahun 1947. Pada tahun 1984, usaha tersebut dilanjutkan oleh sang anak yang bernama Syafril Syukur.

Di Padang Panjang sendiri, sate yang dijual semenjak pukul 10 pagi hingga jam 9 malam ini memiliki tiga outlet. Dua di antaranya berada di Pasar Padang Panjang. Yang lainnya berada di jalan raya yang telah saya sebut di atas. Yang di jalan raya itulah yang terbesar dan paling terkenal.
Meski menurut sebagian orang rasa Sate Mak Syukur di Jakarta masih kalah dengan yang di Padang Panjang sana, saya tak gentar untuk selalu menyambangi gerai-gerai Mak Syukur di Jakarta. Lumayan sebagai pengobat rindu kepada sate padang pertama yang membuat saya jatuh cinta setengah mati.

Kebetulan salah satu dari keempa lokasi yang saya sebut di atas berdekatan dengan tempat saya bekerja. Jadi, tak jarang saya makan siang bersama teman-teman dengan menyantap Sate Mak Syukur.
Hm…bercerita tentang Sate Mak Syukur membuat saya ingin mengajak suami dan anak-anak untuk menikmatinya malam ini. Memang setiap akhir Minggu kami selalu menyempatkan makan malam di luar.

Kali ini, menu kami adalah…Sate Padang Mak Syukur!

Sumber : dania - indonesi.com

Lihat juga:
Sour Sally
Burger King

Marissa like Ice cream

Presenter Marissa Nasution (24), really like Ice cream. Start small to adult tastes now it has not changed. "I really like Ice cream," he said when met at the Dragon Fly, Gatot Subroto, yesterday (11/11).

Due to the Ice cream is her favorite, Marissa was chosen as the brand ambassador one of Wall's products. When asked who first gave him Ice cream, a former boyfriend Daniel Mananta replied the mother. "Mama who like to love and live like it. It seemed when I eat ice cream, melting instantly bad mood, "he continued.

Because of that habit, she always has a supply of ice cream at home. If you're tired of working or want to relax, he could enjoy ice cream without having to buy at the mall. Often eating ice cream did not make women who are doing business these shoes fear of fat. "I do not fear. When talking about fat issues, live sport, "he said.

Although almost every day to eat dairy menu, Marissa always find its own preoccupations in each Ice cream. "Believe it can not, I always feel the sensation at first bite Ice cream. If it were so, the time will add more happy happy. If you're sad too suddenly become happy, "he said.

It was proved when he was fighting with her boyfriend, Rafael. Resentment in the hearts of lost it immediately after eating his favorite. Similarly, when the Insert presenter was annoyed with her boyfriend. If it is brought ice cream, he's so easily persuaded. "Anyway, so nice deh when eating ice cream. Luggage so happy to continue, "he said.

Source: jan/c10/ayi/jpn - hariansumutpos.com

See also:
Wine
Soto

Selasa, 23 November 2010

Berbagai Jenis Sushi untuk Pemula

Masakan Jepang kian menjadi trend, yang dengan mudah bisa kita temui dari warung tenda kakilima sampai restoran hotel berbintang. Menyaingi hotdog atau hamburger yang telah lama populer. Padahal bagi orang Indonesia yang terbiasa dengan masakan yang serba dikukus dan digodog, Sushi sangat berlainan. Menu sushi biasanya disajikan serba mentah. Makanan ikan, udang atau sayur kerap disajikan mentah, sehingga kadang terasa amis dan dingin. Bagi penikmat pemula, ini sering menjadi penghalang untuk mencobanya pertama kali.

Sesungguhnya tak semua menu sushi disajikan mentah. Menu-menu serba mentah biasanya disajikan untuk menu vegetarian sushi, misalnya yang berisi mentimun (bahasa Jepang, kappa maki) atau alpokat. Ada dua jenis sushi, yaitu Nigiri dan Maki. Nigiri biasanya disajikan semua serba mentah.

Untuk menghindari bau amis ikan atau udang, bagi pemula sebaiknya menyantap sushi jenis Maki. Pada sushi menu Maki, biasanya 'menyembunyikan' ikan atau udang didalam gulungan nasi dan nori, serta seringkai diberi saus seperti mayones yang menghilangkan bau amis. Dan pilihan gulungan sushi yang berisi ikan jenis tuna atau salmon. Udang biasanya agak susah dihilangkan bau amisnya, tetapi dengan saus mayones, baunya akan sedikit ternetralkan.

Pelengkap saat menyantap sushi biasanya juga disediakan Shoyu atau kecap Jepang, selain itu biasanya juga ada gari, alias manisan jahe berwarna merah muda, yang dapat mengurangi rasa amis ikan dan menetralkan indera perasa kita di antara berbagai rasa ikan mentah, yang bagi pemula, kadang terasa janggal dan bisa bikin muntah.

Saat ini sushi juga tak sepenuhnya menjadi monopoli makanan Jepang. Sudah banyak sushi fast food yang bergaya Amerika Serikat. Ini karena di Amerika Serikat, sushi sudah berkembang pesat sebagai masakan populer. Para pemula bisa memulai mencoba sushi, dengan menyantap sushi gaya Amerika ini.

Variasi-variasi sushi baru ala Amerika yang dijuluki fusion sushi, malah seringkali lebih populer dibandingkan sushi tradisional. Diantara fushion sushi yang populer dan familiar di lidah kita, diantaranya, Philly Roll, yaitu sushi yang berisi salmon asap, cream cheese, alpokat, dan daun bawang. Kemudian California Roll, sushi yang berisi surimi (daging kepiting tiruan), alpokat, ketimun dan bagian luarnya kadang ditaburi tobiko (telur ikan). Ada lagi Hawaian Roll, sushi yang berisi unagi, alpokat, dan kacang. Sedangkan Boston Roll, yang berisi udang, alpokat, ketimun, dan ditaburi Tobiko.

Sushi jenis ini, bisa dicoba bagi kalangan pemula, atau bahkan ibu-ibu yang sedang hamil muda, yang biasanya akan muntah kalau membaui bau amis.

Sumber : Wahyu - tempointeraktif.com

Lihat juga:
Hanamasa
Dim Sum

Senin, 22 November 2010

Cooked Steak?

When demonstrating the technique for cooking a Steak, the chefs at Le Cordon Bleu hesitate to give students an exact cooking time because there are so many variables to consider. Obviously the thickness of the steak and the degree to which it is to be cooked (very rare, rare, medium, or well done) will have a considerable effect on the timing. The temperature of the meat before cooking (if you like your steak rare or medium rare it must be at room temperature before cooking), the presence of a bone, the method of cooking (sautéing, grilling or barbecuing), and the heat of the stove, grill, or coals will also affect the cooking time. The best way to test whether the meat is cooked is by touch and sight as well as by the clock: as a steak cooks, the meat becomes firmer and the interior colour lightens from a dark purple-red to pink. With experience you will be able to determine when all meats, poultry, and even fish are done, merely by touch.

Here are guidelines for cooking steaks to the desired degree: approximate times are given for 2-2.5 cm (3/4-1 inch) thick steaks.

VERY RARE (called bleu in French)
Sear both sides just until browned (about 1 minute each side) in very hot oil and butter. The steak will feel very soft when touched; the interior colour will not have changed from the purple-red colour of raw meat.

RARE (Saignant)
Sear fot 2 minutes each side and 1 minute on the edge in very hot oil and butter. The steak will still feel soft when touched; the interior colour will be red.

MEDIUM (à point)
Sear for 3 minutes each side and 1 minute on the edge in very hot oil and butter. The steak will offer resistance when touched; the interior colour will be pink, and pink juices will bead on the surface of the seared side of the steak when turned.

WELL DONE (bien cuit)
Sear both sides iust until browned (about 1 minute each side) and then cook for about 15 minutes in a 170 C (325 F) mark 3 oven. The steak will be very firm when touched; the interior colour will no longer be at all pink.

Source : ibiblio.org


See also :
Dim Sum
Wine

Cara membuat Soto Ikan Pari

Kamu tau Ikan Pari? Tahukah kalau jenis ikan ini bisa dimasak berbagai macam jenis makanan dan salah satunya adalah Soto Ikan pari? Penasaran dengan rasanya? Berikut akan dijelaskan mengenai resep bahan-bahan dan cara membuat Soto Ikan Pari.

Bahan:
2 sdm minyak untuk menumis
1 lbr daun salam
3 lbr daun jeruk
2 btg serai, memarkan
750 ml santan
250 gr ikan asap
100 gr daun melinjo
1 bh tomat, potong-potong

Haluskan:
4 bh bawang merah
2 siung bawang putih
3 btr kemiri
1 sdt ketumbar
½ sdt lada
5 btr jinten
1 cm jahe
1 cm kunyit
1 cm lengkuas
1 sdt garam

Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, masukkan daun salam, daun jeruk, dan serai. Masak sampai bumbu matang dan harum.
2. Masukkan santan, masak sampai mendidih.
3. Tambahkan potongan ikan asap, daun melinjo, dan tomat. Masak sampai semua bahan matang.

Untuk 6 orang

Sumber : Nuraini W - Klub Nova- female.kompas.com

Lihat juga :
Burger King
Sate

Ice cream khusus Anjing

Ice cream ternyata tak hanya menjadi makanan favorit manusia. Di Inggris, Ice cream juga bisa menjadi santapan anjing. Bahkan, di London ada kendaraan khusus yang digunakan untuk menjual Ice cream khusus anjing.

Ice cream khusus anjing dijual oleh Gerai K-99. Di tempat ini, ada dua jenis Ice cream yang ditawarkan. Pertama dog eat hog world atau Ice cream dengan campuran ikan dan daging ayam. Di atasnya, ada hiasan biskuit tulang. Sedangkan yang kedua disebut canine cookie crunch. Isinya campuran Ice cream berbagai rasa dengan pemanis biksuit tulang. Jadi, menu Ice cream yang dijual memang tak sembarangan.

Sang pemilik mengaku, menu tersebut sengaja dikembangkan ahli gizi untuk pertumbuhan anjing. Kedua Ice cream dijual sekitar Rp 13.500. Nantinya, hasil penjualan Ice cream akan disumbangkan ke yayasan amal yang mempekerjakan anjing.

Sumber : ULF - Liputan 6.com

Lihat juga :
Sour Sally
Hanamasa

Buat Dim Sum Unik Yuk!

Cooking class ini khusus buat pencinta Dim Sum. Seorang chef ahli membuat dim sum akan membimbing tahapan membuat Dim Sum. Kali ini Dim Sum unik dan trendy yang bakal dibagikan ilmunya. Dim Sum bentuk kelinci, landak, kura-kura dan Dim Sum kukus panggang yang paling gres. Buruan daftarkan diri Anda, hanya tersedia 20 tempat saja!

Dim Sum, penganan mungil yang berasal dari selatan Cina ini kini sangat populer di dunia. Awalnya Dim Sum dinikmati di pagi hingga siang hari sebagai teman minum the yang dikenal dengan sebutan yam cha. Kebiasaan ini berkembang hingga di hampir seluruh kawasan Asia, termasuk di Indonesia.

Sudah lebih dari sepuluh kali kami menggelar kursus Dim Sum yang selalu dibanjiri peserta. Dim Sum yang jumlahnya ratusan memiliki keunikan dalam pembuatan seperti layaknya pastry di negeri Barat. Untuk memuaskan rasa ingin tahu, kamipun mengikuti perkembangan Dim Sum hingga akhirnya memilih Dim Sum yang unik dan trendy sebagai topik cooking class exclusive kali ini.

Kami mendapat dukungan dari hotel JW Marriott Jakarta, melalui Mr.Karsono, seorang Junior Sous Chef yang trampil membuat Dim Sum. Sajian Dim Sum kreasinya menjadi favorit tamu di Pearl Chinese Restaurant. Bukan hanya cantik tetapi rasanya juga enak.

Lima buah Dim Sum akan diajarkan secara detil pembuatannya. Tiga Dim Sum unik, berbentuk landak, kelinci dan kura-kura akan dijelaskan cara membuat adonan kulitnya dan isian yang enak. Bentuk yang mungil dengan rasa adonan kulit yang empuk lembut sangat enak dipadu dengan adonan yang legit wangi. Bentuk binatang yang lucu dengan rasa yang unik dan teknik membuat yang kreatif ini sedang digemari oleh pencinta Dim Sum di dunia.

Dua Dim Sum yang paling trendy, Dim Sum dengan teknik kukus panggang memiliki rasa renyah sedikit lembut dengan variasi isi yang gurih. Dua jenis steam pan fried Dim Sum (berbentuk bulat lipat dan serbentuk mirip kuo tie dengan 2 variasi isi) akan dibeberkan cara membuat kulit hingga membentuk plus membuat adonan isinya. Rasa Dim Sum ini tidak hanya lembek tetapi ada tektur renyah yang enak.

Tiap penjelasan chef akan diikuti dengan praktek yang dibimbing oleh sang chef dan timnya. Tanya jawabpun bebas Anda lakukan sampai semuanya menjadi jelas dimengerti. Usai cooking class, Anda bisa menikmati makan siang bermenu dim sum dan hidangan lain, yam cha sepuasnya.

Kelas untuk Dim Sum ini merupakan kelas praktek atau hands on, karena itu kami membatasi jumlah pesertanya, hanya 20 (dua puluh) orang saja. Supaya bisa mengatur waktu, catat dahulu waktunya, Sabtu, 16 Mei 2009, pukul 9.30-14.00, di Pearl Chinese Restaurant, Hotel JW Marriott Jakarta, Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Kami hanya memberikan tempat pada mereka yang benar-benar berminat. Pastikan nama Anda terdaftar di sini!

Sumber : Eka / Odilia Winneke - detikFood

Lihat juga:
Wine
Hanamasa

Minggu, 21 November 2010

Resepnya Trio Dim Sum

Resep Trio Dim Sum:


Bahan isi :
* 250 gr daging ayam cincang
* 250 gr udang cincang
* 1 kaleng water chesnut cincang halus
* 1-2 telur
* 3 siung bawang putih cincang halus
* 3 sdm tepung tapioca
* 1 sdm kecap asin
* 3 batang daun bawang iris halus
* garam & merica secukupnya
* kaldu ayam bubuk secukupnya

Bahan Lainnya :
* Kulit pangsit
   * Kembang tahu (rendam dengan air dingin hingga lemas)
   * Udang kupas kulit, buang kepalanya dan tinggalkan ekornya
   * Minyak untuk menggoreng

Cara Membuat :
1. Campur bahan isi menjadi satu.
2.Untuk Siomay : taruh isi bahan kedalam kulit pangsit lalu bentuk seperti siomay.
3. Untuk Udang Goreng Isi : ambil bahan isi lalu bungkus udang yg sudah ditinggalkan ekornya.
4. Untuk Kembang Tahu Isi : ambil kulit kembang tahu yg sudah lemas lalu isi dg bahan isi, bentuk spt lumpia.
5. Siapkan panci kukusan biarkan air mendidih dulu, kemudian kukus Trio Dimsum tadi.
6. Setelah agak dingin, goreng Udang goreng Isi dan Kembang tahu isi .
7. Hidangkan Trio Dim Sum tadi panas-panas dengan sambal botol atau kecap asin.


Sumber : Ida Arman - sister.imsa.us


Lihat juga:
Steak
Sushi

Beberapa Tempat yang Menjual Ice cream di Bandung

Meskipun sore dan malam Bandung kerap diguyur hujan, matahari begitu semangat menyinari kota Bandung pada pagi dan siang harinya. Panas, terik, kering dan gerah. Begitu mendengar kata-kata tersebut pasti pikiran kita langsung tertuju kepada sesuatu yang dingin, segar dan meredakan dahaga. Ice cream! Satu nama yang akan terbersit dan pas kiranya memuaskan selera.

Sebagai surga kuliner, Bandung juga memiliki tempat-tempat yang menjual es krim yang jempolan dan patut dicicipi. Mari kita intip sedikit ulasan tentang beberapa tempat yang menjual Ice cream di bawah ini.

1. Ice cream tempo dulu
Nostalgia, klasik dan bernuansa “jadul” alias jaman dulu. Hal-hal ini menjadi daya tarik dari kedai-kedai Ice cream ini. Kebanyakan orang datang karena sensasi nostalgia seakan-akan menjadi mesin waktu yang membawa kita berkelana ke masa lalu. Rasa Ice cream - nya pun klasik, dibuat dari cita rasa dan resep asli nenek moyang daratan Eropa yang sudah turun temurun, menjadikan tempat-tempat ini terkenal. Kunjungi PT. Rasa di Jalan Tamblong, Sumber Hidangan serta Braga Permai di Jalan Braga, Cafe Milan yang terletak di Jalan Pelajar Pejuang, dan I Scream For Ice Cream di Jl. Hariangbanga (dekat Jl. Taman Sari). Ajak pula papa-mama dan opa-oma untuk bereuni ke masa kejayaan dahulu di sini. Bergaya vintage pun sah-sah saja jadi tambahan atribut berwisata kuliner Ice cream jadul ini.

2. Ice cream terobosan baru
Berbeda dengan tempat eskrim sebelumnya, Ice cream yang dihidangkan merupakan inovasi dengan ide-ide kreatif yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Salah satu tempat yang menyajikan Ice cream aneh dan unik yang hanya dapat ditemukan di Kota Kembang ini adalah Sub7ero Frozen, yang terletak di Jl. Saturnus Tengah, komplek Margahayu Permai Bandung. Pilihan rasa tak biasa, seperti keju cheddar yang asin dan lada hitam yang pedas, menjadi andalan usaha Ice cream yang sukses menyebar dari mulut ke mulut ini. Satu kreasi unik lain adalah Ice cream goreng. Kedengarannya aneh karena namanya begitu kontradiktif. Namun, penganan ini sebenarnya adalah Ice cream yang penyajiannya dijepit di antara roti goreng. Renyah sekaligus menyegarkan, ditambah taburan kacang dan saus coklat yang membuat rasanya makin nendang. Kunjungi Cafe Tomat di Jl. Ir. H. Djuanda dekat Terminal Dago untuk mengulik rasa istimewa Ice cream goreng ini.

3. Ice cream tradisional
Ice cream khas Indonesia, dan lebih tepatnya khas Bandung. Salah satu contoh es krim tradisional ini adalah es lilin (atau ada juga yang menyebutnya es goyang karena pembuatannya digoyang di dalam gerobak). Es Lilin yang populer dapat dibeli di Jl. Cimandiri dan Jl. Lengkong Besar. Rasa tak kalah lezat dengan es krim modern, beserta harga murah meriah dan kenangan yang melekat erat akan mendorong penggemarnya untuk memburu ke setiap sudut kota Bandung.

Sumber : bandungreview.com

Lihat juga:
Sour Sally
Burger King

Uniknya Soto Bakso

Berbagai jenis Soto mungkin sudah biasa dijumpai di pelosok Nusantara, sebagai salah satu hidangan berkuah dengan berbagai variasi menu pilihan seperti soto ayam, daging, dan babat.

Berbeda halnya dengan penyajian jenis soto yang disajikan di warung Pak Saeton yang terletak di Jalan Barong 156, Kelurahan Bakungan, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi.

Soto ini disajikan dengan campuran bakso, orang Banyuwangi biasa menyebutnya soto bakso. Bentuk penyajiannya pun sama dengan soto dan bakso pada umumnya, dengan pelengkap mi dan bihun, sedikit bawang goreng dan seledri yang kemudian dicampur kuah soto bakso.

Gambaran yang terlihat menonjol dalam penyajian makanan ini memang warna kuning soto, sehingga kalau dilihat seperti jenis soto pada umumnya.

Orang baru bisa bilang beda, jika sudah merasakan hidangan tersebut. Rasanya, tidak kalah nikmat dengan soto ayam, daging, ataupun babat.

Pertama saat menikmati soto bakso yang terasa menonjol kuahnya, rasanya begitu luar biasa seperti makan bakso yang dicampur soto. Penggabungan kuah soto dan bakso itu begitu melekat dilidah, sehingga menciptakan kelezatan bagi penikmatnya.

Kenikmatan itu ditambah dengan sajian pentol daging, ceker ayam, kepala ayam, dan balungan sapi yang dicampur jeroan.

Bagi penikmat tidak harus memilih semua menu pelengkap soto bakso karena makanan ini bakal membuat perut ekstra kenyang, tetapi pembeli biasa mencampur menu sesuai selera.

Biasanya mereka mencampur soto bakso antara pentol daging ditambah ceker dan kepala ayam, ada juga pembeli yang hanya ingin menikmati balungan bercampur jeroan sapi.

Soto bakso ini bisa disantap dengan nasi ataupun lontong.

Rahasia kenikmatan soto bakso ini berasal dari kuahnya, perpaduan bumbu soto yang di antaranya terdiri dari sere, kunir, laos, jahe, bawang putih, bawang merah, merica, dicampur dengan kuah kaldu bakso yang berasal dari rendaman balungan dan daging sapi.

Setiap hari pemilik warung selalu menyiapkan kepala ayam 10 kilogram, dan ceker ayam 10 kg, daging untuk membuat pentol 14 kg, dan balungan sapi hingga 20 kg.

Hasilnya, hampir setiap hari warung Pak Saeton yang buka mulai pukul 11.00 - 17.00 WIB selalu penuh dengan pengunjung, bahkan setiap hari biasanya bisa menghabiskan hingga 700 mangkok.

Untuk harga soto bakso per porsi sesuai dengan banyaknya menu yang dipilih. Untuk menu biasa, pentol dicampur ceker dan kepala ayam, pembeli cukup membayar Rp5 ribu.

Bentuk keberhasilan Pak Saeton memadukan dua rasa bakso dan soto menjadi soto bakso semula sempat diragukan, apa nanti produk olahannya bisa diterima di masyarakat. Apalagi umumnya lidah masyarakat Banyuwangi begitu peka dengan setiap masakan.

"Orang Banyuwangi itu selalu memilih dan cerewet dengan masakan, apabaila masakan tidak enak, ya daganganya tidak laku dijual," kata pria kelahiran 68 tahun silam ini.

Menurut Pak Saeton ketika itu ide tersebut muncul karena ingin membuat menu yang berbeda, baik bagi hobi penikmat kuliner bakso maupun soto. Jadi orang bisa merasakan kedua makanan tersebut, soto sekaligus bakso.

Semula memang begitu aneh didengar bakso dicampur soto, karena selama ini di Banyuwangi hanya dikenal rujak soto, namun karena ingin beda, Pak Saeton mencoba nekad melakukan terobosan mencapur keduanya.

Pertama buka usaha pada tahun 1971 warung soto bakso belum banyak dikenal dan diketahui masyarakat "Bumi Blambangan". Namun, lambat laun warung tersebut mulai banyak dikunjungi pembeli.

"Pertama buka warung sepi, warung mulai ramai pembeli itu karena disebarkan dari mulut ke mulut dari orang orang yang sudah mencobanya," paparnya.

Kini perjuangan menciptakan menu berbeda memadukan soto dan bakso yang dimulai sejak 39 tahun silam yang dilakukan Pak Saeton tidak sia-sia, bahkan tidak hanya dikenal oleh warga Banyuwangi, namun warga luar, seperti dari Jakarta, Malang, Surabaya juga seringkali mampir untuk menikmati soto bakso Pak Saeton.

Ramainya pembeli yang mampir ke warungnya menjadikan hasil omset penjualannya per hari bisa memperoleh keuntungan mencapai Rp3,5 juta.


Sumber : Fachrur Rozi - antarajatim.com

Lihat juga :
Hanamasa
Sate

Selasa, 16 November 2010

Casillero Wine

This is the third of the Carmenere Wine I tasted this month. As I stated in my previous two articles, Carmenere is one of the wines I've pushed aside in the past, but have placed on a list to re-examine in 2010. The first two left me with mixed feelings about the wine. The Arboleda 2006 was more full bodied with lots of earth, green pepper and tobacco. It lacked any fruit with the exception of some black current or some black raspberry in the mouth. The Concha y Toro Marques de Concha Casa 2007 was much different with more fruit aromas and less earth and tobacco. Although I would like to try the Arboleda with a thick grilled steak, the Marques de Concha Casa was more versatile and would do well with chicken, stews, burgers and pizza.
Tonight I uncorked another Carmenere from Concha y Toro, the Casillero del Diablo 2008 Reserve. Again I found something much different than the previous two, maybe a bit in-between.

There was a little dark cherry and blueberry hidden under the aromas of tobacco and chocolate. The mouth was offering the same with a little spice leading to a dry, but peppery finish. I did enjoy this with some Muenster and Dubliner cheese. The price was also right for this one, at $10 you can't go wrong.
The Marques de Concha Casa, at $20, was definitely the best of the three, although the Casillero del Diablo was a great buy. I'm still not sold on Carmenere. In a few months I will try another three and hopefully three more before the year ends. It'll be fun!!! (whywineblog)

Senin, 15 November 2010

Ice cream and Woman's Fertility

Beneath the Ice cream is a delicacy of the adverse effects that may not have a lot of people know, which reduces fertility. Ah, the time anyway? Although somewhat hard to believe, but a study made by researchers from the Nurses Health Study at Harvard School of Public Health, the U.S., it said that too much ice cream and other food products containing milk could increase the risk of infertility.

According to the researchers, women who ate two or more foods containing milk every day, tend to be difficult to conceive in the absence of ovulation. Meanwhile, those who eat fatty foods and milk once a day, only 27 percent are experiencing this problem. The results are reported in the European journal Human Reproduction this week.

But researchers also cautioned that the results of this research should not be trusted one hundred percent because of this research is only based on interviews with female respondents, rather than scientific research that specifically examines Ice cream. "The core of the publication of the results of this research is that women do not consume too much ice cream every day," said lead researcher, Dr. Jorge Chavarro from Harvard.

The results of this study was also questioned by the researchers themselves. According to them, the researchers were not able to find links between infertiliti and dairy products in general. "The weight that is too extreme, either too thin or too fat, which would increase the risk of difficult pregnancy," says Dr.William Gibbons, president of the Society for Assisted Reproductive Technology. According to him, overeating is not good, but too strict diet as well as bad for the process of reproduction. (Indonesiaindonesia - doktersehat.com)

See also:
Sate
Sushi

Cowboy Steak & Cocktails in Prague

Cowboys Steak & Cocktails is one of Prague's premier steakhouses, serving excellent cuisine and fine wines in the historic Lesser Town (Mala Strana) area of the city.

Cowboys is set in spacious 17th century cellars. Clever lighting and large mirrors bring out the contours in the exposed brickwork, while leather and cowhide upholstery provide comfortable seating in a modern, open plan environment.

Cowboys menu features fine cuts of meat shipped from Uruguay, Brazil and the USA.
Starters include tiger prawns, grilled octopus and crispy chicken strips. Amongst the desserts are good American homemade cheesecakes and chocolate fondants.

The wine list is extensive, and includes a number of expensive international wines. Although, there are some fine Czech wines at the lower end too. Whatever you order should be good - Cowboys has its own dedicated wine buyer.

The atmosphere at Cowboys is relaxed. The background tunes are kept low to allow for conversation. There is also an in-house cocktail bar, which gets lively at weekends. This is ideal for a drink before or after dinner, with a range of cocktails and shots to choose from.

From April to September guests can dine on the heated rooftop terrace, which offers exceptional panoramic views over Prague. This makes Cowboys a fine stop for lunch after a visit to Prague Castle, or for dinner to admire the beauty of Prague as dusk rolls in and the city lights up. For colder nights, the terrace has a heated conservatory area.

Cowboys is a good restaurant and worth a visit even for those not staying in the Lesser Town area. It is a ten minute stroll from Charles Bridge up Nerudova street, in the direction of Prague Castle.

Cowboys is more than a steakhouse. The menu is varied and appeals to groups of all tastes and ages, for leisure and for business. In warmer months the rooftop terrace adds another dimension. This is a great place for a group get-together. Advance reservations are essential. (pragueexperience.com)

See also:
Hanamasa
Soto

Dim Sum ala Naomi

Dahulu kala Dim Sum disajikan hanya untuk teman minum teh pagi hingga siang hari. Bahkan penyajiannya hanya dibatasi hingga pukul 15.00. Namun dalam perkembangannya dim sum bisa dinikmati kapan saja.

Realitas ini pula yang membuat Lea Naomi Risamasu atau kerap disapa Naomi Molukas memberanikan diri membuat kedai dim sum dengan nama 3 Dim Sum. Kedai ini dibuatnya bersama seorang rekannya Angga Kusuma Wijaya di kawasan Mid point, Senayan, Jakarta Selatan.Persiapan uncuk membuka tempat usahanya ini memang tergolong singkat. Hanya dalam waktu sebulan dia mempersiapkan semuanya. Apalagi, pemilihan tempat berawal saat dia sering nongkrong di kawasan tersebut. Kala itu dia melihat di tempat itu selalu banyak orang yang datang hanya sekadar ngobrol dan minum

"Akhirnya saya melihat ada satu konter kosong dan saya membuat suatu usaha makanan yang tujuannya sebagai teman ngobrol-ngobrol mereka yang nongkrong," ucapnya.Untuk semua bahan-bahan dim sum. mcnurut Naomi, pihaknya melakukan kerja sama dengan supplier. Ia mengambil semua bahan yang telah jadi untuk dijualnya. Suplier yang dijadikan rekanannya berasal dari kawasan Kedoya Jakarta Barat.Naomi menambahkan, usahanya ini memang sekadar tambahan saja. Namun tidak menutup kemungkinan dengan berjalannya waktu dia berharap usahanya akan berkembang dan mempunyai cabang.Setidaknya ada 16 menu yang ditawarkan di kedainya yang relatif masih sederhana. Walaupun sederhana Naomi sangat meyakini tempatnya ini dilirik banyak orang.

Apalagi, sasarannya orang-orang yang datang sekadar nongkrong atau meeting di tempat itu."Kalau orang meeting atau nongkrong biasanya tidak membutuhkan makanan berat. Jadi aku menawarkan cemilan atau menu ringan yang lezat," ungkapnya.Kedai 3Dim Sum memang tidak menyediakan banyak tempat duduk. Kendati demikian enam pekerjanya mempunyai kemahiran professional dalam menyajikan dan menghidangkan dim sum. Terbukti walaupun baru buka tidak lebih dari dua pekan. pelanggan yang datang sudah terbilang lumayan. Setiap harinya kedai ini mampu menjual tidak kurang dari 20 porsi? item yang ada.

Kesusksesan usahanya ini bukan hanya semata faktor tempat yang sangat strategis. Namun juga harga yang ditawarkan relatif terjangkau. Untuk semua porsi yang ditawarkan dibandrol dengan harga Rpl2.000. Semua menu tersebut bisa dikatakan halal dan rasanya sangat lezat. Kedai ini sendiri mulai buka dari pukul 13.00 hingga 24.00.Selain melayani pembeli yang langsung menikmati langsung ditempat. Kedai 3Dim Sum juga melayani pesanan antar dalam bentuk catering. (bataviase.co.id)

Lihat juga :
Burger King
Sour Sally

Sate Tiram Putih

Anda penyuka Sate daging kambing, ayam, sapi atau kuda. Kali ini ada sensasi Sate dengan bahan jamur tiram putih. Selain rasanya gurih dan lezat, manfaatnya bagi tubuh diyakini tak menimbulkan penyakit berbahaya.

Bila Anda warga Kediri bisa menikmati hidangan Sate jamur tiram putih, di depan Mapolsek Grogol, Kabupaten Kediri Jalan Raya Kediri-Nganjuk. Penjual menjajakan dagangannya menggunakan vespa yang dimodifikasi layaknya sebuah gerobak PKL.

"Dulu dengan vespa ini saya bisa jualan keliling, berhenti di mana saja saya suka. Tapi sudah hampir setahun ini saya menetap di sini, karena memang langganan mulai ada," kata Arbani, sang menjual Sate jamur tiram putih kepada detiksurabaya.com yang menemui di gerobaknya, Sabtu (23/10/2010).

Tentang Sate jamur tiram putih dagangannya, Arbani mengaku memulainya dengan menjual masakan jadi dari kantor ke kantor. Usaha ini merupakan pengembangan atas budidaya jamur tiram putih yang dilakukan di rumah. Dengan dalih omzet penjualan tak besar, dia memberanikan diri banting setir mengubahnya menjadi warung, dengan pengolahan Sate dilakukan berdasarkan pesanan.

"Cuman jamurnya saya rebus dan bumbui di rumah. Selebihnya mulai dari memotong, menusuk dan membakar saya lakukan berdasarkan pesanan," jelas Arbani.

Untuk manfaat mengkonsumsi Sate jamur tiram dagangannya, Arbani mengklaim tidak menghadirkan penyakit berbahaya bagi yang mengkonsumsinya. Selain diolah secara higienis, jamur tiram merupakan jenis tanaman dipastikan beda dengan daging yang dapat dipastikan mengandung kolestrol tinggi.

Harga Sate jamur tiram putih juga sangat terjangkau oleh semua kalangan, karena dijual seharga Rp 5.000 untuk setiap porsi.

"Ini yang mengatakan pembeli, bukan saya mengada-ada. Banyak yang dulunya suka Sate kambing beralih ke sini karena takut darah tinggi, dan ada yang suka Sate ayam tapi takut alergi," ujar Arbani bersemangat.

Pria yang pernah menjadi staf pengajar di salah satu MTs di Kabupaten Kediri mengaku, pilihannya menjajakan Sate di warung mulai membuahkan hasil manis. Dari awal membuka usaha hanya mampu menghabiskan 1 kg jamur, saat ini dalam sehari minimal 7 kg jamur bisa dihabiskan.

"Yang jelas hasilnya lebih besar dibandingkan sukuan (Tenaga GTT) di madrasah," pungkasnya sumringah.

Anda penyuka Sate dan tak ingin merasakan dampak negatif saat mengkonsumsi, tak ada salahnya menikmati Sate bahan dasar jamur tiram putih. Sebab rasanya dijamin tetap gurih senikmat daging kambing, ayam, sapi atau bahkan kuda. (fat/fat - Samsul Hadi - detikSurabaya)

Lihat juga :
Hanamasa
Dim Sum

Minggu, 14 November 2010

Chardonnay, si Wine Putih

Chardonnay yang paling populer di dunia  Wine Putih, dengan lebih dari 300.000 hektar ditanam, 100.000 di California saja. tanah air Ini adalah wilayah Burgundy Perancis, di mana ia menghasilkan luhur, Wines tabel kompleks (di Champagne dan tempat lain memberikan dasar bagi banyak anggur terbaik di dunia gemerlap), tetapi juga berkembang di California, Australia, Selandia Baru, Chili, Argentina dan Afrika Selatan.

Chardonnay merupakan varietas unggul yang baik-tunas awal musim dan juga matang relatif dini, dengan kulit tipis sehingga rentan terhadap membusuk dari hujan awal. Yang chardonnays terbaik berasal dari iklim dingin seperti Burgundi atau California Carneros Distrik, tetapi juga berbagai beradaptasi dengan baik ke daerah lebih hangat seperti Australia. Chardonnay matang mudah dan menghasilkan anggur menengah-ke-bertubuh penuh dengan apel kaya, jeruk, dan aroma buah-buahan tropis dan rasa. Meskipun dapat vinified sebagai anggur, quaffing fruity renyah, yang terbaik, paling chardonnays kompleks, seperti di Burgundy, yang difermentasi dalam tong-tong kayu ek kecil dan meletakkan melalui fermentasi, sekunder malolactic, yang menanamkan bakar, karakteristik mentega baik aroma anggur dan rasa.

Chardonnay bukan makanan khususnya serbaguna Anggur dan yang terbaik adalah dipasangkan dengan seafood sederhana dan hidangan unggas. (Drinkwine)

Lihat juga:
Soto
Ice cream

Sour Sally, Froyo yang bikin ketagihan

Tahu dan kenal dengan rasa yogurt ? Katanya sih, produk olahan dari susu ini memang dikenal sangat bermanfaat untuk pencernaan, memperkuat gigi dan tulang.

Sudah menjadi trend baru, jika pada saat ini mengkonsumsi yogurt adalah bagian dari cara hidup sehat. Frozen Yogurt Boutique pun menjadi pilihan utama buat hang out dan mengubah kebiasaan nongkrong yang biasanya dilakukan di coffe shop.

"Desain dan interior Sour Sally Fro-Yo memang menggunakan konsep boutique. Dibangun untuk menciptakan atmosfir yang cozy dan modern dengan detail yang keren dan unik," kata Donny Pramono, pemilik Sour Sally Fro-Yo kepada rileks.com.

Dengan tampilan ikon yang lucu, butik yogurt ini menawarkan kesegaran yogurt rasa plain original dan green tea, dengan pilihan 20 jenis topping yang segar, ringan, lezat dan sehat, mulai dari aneka buah sampai cereal. Selain yogurt, tersedia juga Smoothies dan Shaved Ice.

"Kami ngebebasin setiap orang untuk memilih, mencampur dan memenuhi selera masing-masing atau menyesuaikan mood saat itu. Mau yang bikin adem di saat hari panas atau bikin semangat di saat bete," ungkap Donny.

Yang pasti, racikan yogurt yang tersedia di Sour Sally memang tidak cuma hanya buah-buahan yang umumnya sering digunakan seperti strawberry dan kiwi.

Tapi, juga diracik dengan olahan buah khas Indonesia lainnya seperti mangga, nangka dan lainnya.

Sereal yang biasa dimakan sebagai sarapan pagi seperti corn flakes dan chocolate chips juga jadi bagian racikan yogurt yang lezat.

"Kalau topping-topping ini ditabur di atas yogurt, terus scoopnya di suap ke dalam mulut, kamu bakal ngerasain perpaduan rasa manis dan kecut dengan sensasi rasa yang hmmmh.... istimewa banget !.

Pokoknya enak, segar, ringan, nggak bikin eneg dan bikin ketagihan," cetus Alyssa Soebandono, artis sinetron yang memang fanatik dengan Sour Sally.

Sour Sally Fro-Yo sendiri merupakan asli brand Indonesia kendati bahan-bahan yang digunakan masih diimport dari Amerika.

Untuk menjaga kesegarannya, sangat disarankan untuk langsung mengkonsumsi yogurt di tempat dan tidak menyimpan yogurt dalam lemari es.

Hadir di Senayan City, Jakarta, Sour Sally Fro-Yo Boutique bisa didapat dengan harga terjangkau, yakni berkisar antara Rp 17.500 - Rp 49.500. Hingga akhir tahun nanti, Sour Sally berencana akan membuka beberapa outlet di tanah air. (ly - rileks.com)

Lihat juga :
Dim Sum
Hanamasa

Sushi ikan Blowfish

Blowfish Sushi adalah  makan untuk mati! Dan saya secara harfiah berarti bahwa. Anda tidak ingin mengunyah di atas sepotong hal ini sebelum Anda memiliki semua fakta. Hanya ingat, jika Anda koki Sushi slip dalam persiapannya, game-nya berakhir.

Para modul sasaran, atau "fugu" seperti yang dikenal dalam bahasa Jepang mengandung racun jahat yang disebut tetrodotoxin. Jumlah ukuran kepala pin sudah cukup untuk membunuh satu orang dan ikan itu sendiri mengandung poision cukup untuk membunuh 30 orang!

Jadi apa yang terjadi jika Anda makan Sushi blowfish tidak siap? Racun tersebut akan melumpuhkan otot-otot Anda sementara Anda tetap sepenuhnya sadar. Kematian karena mati lemas terjadi dalam beberapa jam. Scary stuff!
Beberapa gejala makan Sushi blowfish beracun termasuk mati rasa lidah, bibir dan wajah, pusing dan muntah.

Hanya seorang koki khusus terlatih dan berlisensi dapat menyiapkan Sushi yang menggunakan blowfish. Pelatihan ketat. Sebuah magang harus melatih selama tiga tahun sebelum melakukan tes resmi.

Kebanyakan orang berpikir bahwa makan setiap jenis Sushi sedang bertualang. Dan meskipun aku sudah dikenal berteriak bahwa saya menarik garis ketika benar-benar bisa membunuhku "Sushi adalah untuk mati bagi!". Hal ini tampaknya sangat rasional bukan?

Apakah ini berarti bahwa orang-orang yang makan fugu adalah kacang? No Meskipun banyak orang mencari ikan tawar, aku berpendapat bahwa kebanyakan para pecinta terpikat oleh bahaya seperti pengemudi mobil balap yang memikat oleh bahaya kecepatan tinggi.
Diantara para pecinta fugu, sashimi fugu adalah cara paling populer untuk melayani blowfish. Daging diiris tipis kertas dan ditempatkan di piring cantik.

Fugu dapat juga dimakan goreng. Dalam Jepang hidangan ini disebut Fugu Kara-usia. Hidangan lain yang dikenal sebagai Fugu-Chiri, terdiri dari fugu direbus dengan sayuran.

sashami Fugu dapat berkisar dari $ 50 sampai $ 200. Itu biaya yang cukup besar dan kuat untuk sesuatu yang terasa hambar dan memiliki potensi untuk membunuh ya!
Bahkan jika Anda masih tergoda untuk mencoba sashimi fugu, itu tidak akan mudah melacaknya. Di luar Jepang dan Korea Selatan, ada restoran sedikit di Amerika Serikat lisensi untuk menjual Sushi blowfish. Dan jika Anda tinggal di Uni Eropa, Anda kurang beruntung! Its dilarang! (diy-sushi-recipes - Sushi Guy)

Lihat juga:
Burger King
Steak

Jumat, 12 November 2010

Champagne : Wine dari Perancis

'Champagne' menghasilkan dunia Wine paling dicintai - yang 'sampanye' tentu saja! Kebanyakan Wine dari wilayah ini disebut sebagai 'sampanye' oleh hukum Uni Eropa. Mari kita agak jauh ke daerah ini indah Perancis.

Champagne merupakan wilayah bersejarah administratif provinsi utara Perancis. Ini adalah daerah anggur terkenal sekitar 160 kilometer dari Paris, ibukota Perancis. Daerah Champagne administratif dibagi menjadi lima kabupaten, yaitu - Vallée de la Marne, Montagne de Reims, Côte de Sézanne, Aube dan Pantai des Blancs, dengan Reims dan Epernay menjadi segmen komersial utama di wilayah ini. Semua daerah, termasuk sekitar 14.000 petani anggur di 300 desa, menghasilkan terbaik di dunia, anggur putih kaya dan berkilau, yang merupakan ekspor terbesar Perancis.

Daerah ini memiliki 3% dari anggur Luas area. Kredit dari anggur halus, ringan dan halus pergi ke tekstur tanah juga. Ketika struktur laut berubah sekitar 70 juta tahun yang lalu, itu menaruh tanah dibawahnya kapur di balik itu dan setelah 60 juta tahun, bencana gempa bumi mengguncang wilayah meninggalkan fosil belemnite dan sedimen laut. Semua ini mengakibatkan ke medan kapur sangat subur belemnite. Jenis tanah ini menyerap panas hari dan rilis pada malam hari. tanah ini juga memiliki kualitas drainase yang hebat.

Daerah Champagne adalah dekat Paris, ibukota Perancis. Hal ini selalu digunakan sebagai persimpangan jalan bagi keduanya, militer serta jalur perdagangan. Konflik militer yang sedang berlangsung membuat dampak besar pada daerah ini. Pada saat Perang Seratus Tahun, daerah benar-benar hancur. Desa Hautvillers benar-benar hancur selama perang agama, yang terjadi antara Katolik dan kaum Huguenot. Lagi Tiga Puluh Tahun Perang dan Perang Saudara Fronde menyebabkan kerugian yang besar bagi kebun-kebun anggur, karena seluruh wilayah itu stampeded oleh pasukan militer. Siklus perang dan kehancuran berada di sampai masa pemerintahan Louise XIV, yang akhirnya membawa perdamaian ke Prancis dan akhirnya juga kebun-kebun anggur.

reputasi Champagne makmur di akhir abad pertengahan, ketika beberapa penyair dan penulis membuat anggur dari wilayah ini populer. Pada satu titik waktu, banyak paus dan otoritas kerajaan seperti, Paus Leo X, Charles V dari Spanyol, Maria Ratu Skotlandia, Francis I dari Perancis dan Henry VIII dari Inggris juga tidak bisa menahan membeli saluran mereka sendiri. Setelah beberapa tahun, anggur telah diekspor. Ekspor anggur pertama kali tercatat terjadi pada tahun 1518, ketika Thomas Kardinal Wolsey, kanselir Henry VIII dari Champagne diekspor ke Inggris. Anggur di wilayah ini, dijual di Paris di bawah dua kategori - Vins de la Montagne (anggur gunung kayu) dan Vins de la Riviere (anggur sungai Marne), sangat tinggi harga. Ada persaingan perdagangan antara Champagne dan anggur Burgundy. Kompetisi ini, pada abad ke-15, membuat pemilik kebun anggur untuk menumbuhkan Pinot Noir, tetapi tidak bisa mengalahkan kekayaan dan kualitas dari anggur Burgundy. Setelah memberikan banyak memikirkannya, mereka memutuskan untuk berkonsentrasi pada Wine putih saja.

Fondasi rumah Champagne diletakkan pada akhir abad ke-16, ketika pemilik kebun anggur Gosset diproduksi dan diekspor masih Wine dengan nama sendiri pada tahun 1584. Konsep ini masih baru kepada petani lainnya dan segera setelah itu, produsen seperti Ruinart, Moet et Chandon, Veuve Clicquot, dll datang di pasar dan menjadi produsen Wine sukses. Wine produksi total sekitar 300.000 botol per tahun pada tahun 1800 tetapi sebagai teknologi canggih, revolusi terjadi. Pada abad ke-19, total produksi telah mencapai upto 20 juta botol per tahun.

Pada awal abad 19, administrasi Champagne memutuskan batas viticultural dan lima kabupaten terbentuk. Dengan total luas sekitar 76.000 hektar dari sekitar 300 desa, ada pemilik kebun anggur lebih dari 15000 yang menjual anggur untuk anggur dan 5000 pemilik yang menghasilkan anggur. Ada rencana untuk memperluas wilayah ini untuk 360 desa. Semua kabupaten menghasilkan buah anggur dari berbagai jenis dan kualitas. Hal ini meningkatkan kualitas rumah berbagai Champagne dan membantu mereka untuk mempertahankan selera dan gaya mereka sendiri. Ada tiga jenis utama anggur dibudidayakan di daerah Champagne, yaitu - Pinot Noir (ditemukan di Aube, Montagne dan daerah Reims), Chardonnay (Cote des Blancs wilayah) dan Pinot Meunier (Vallee de la Marne wilayah).

Pada 1942, CIVC (Comité Interprofessionnel du Vin de Champagne) dibentuk. Tujuan utamanya adalah untuk melindungi kesetaraan dan reputasi dari Champagne. Ini bekerja sebagai kekuatan pasar dan kemudian memutuskan aturan dan peraturan untuk pemilik kebun anggur. Hanya daerah Champagne memiliki izin untuk menghindari AOC, jangka waktu asal (appellation d'origine contrôlée) dari label di botol anggur.

Dari kuno kali Champagne sangat populer di kalangan orang-orang kaya di seluruh dunia, sebagai minuman perayaan. Sekarang terlihat di berbagai kejuaraan olahraga dan acara perayaan lainnya seperti pernikahan kerajaan, orang-orang rata-rata juga menggunakannya pada acara-acara yang sangat khusus seperti pernikahan dan ulang tahun. Jadi permintaan sampanye meningkat dari hari ke hari. Meskipun Wine bersoda adalah benar-benar memanipulasi pasar perdagangan daerah Champagne, jenis lain seperti - anggur masih non-gemerlap (Bouzy dan Coteaux Champenois), Rose (di wilayah Rosé des Riceys), 'vin de liqueur' disebut sebagai Ratafia de Champagne diproduksi di sini. The Pomace, yang merupakan produk-bi dari Champagne, juga diproduksi di sini tapi secara teknis tidak dapat bersaing dengan standar sampanye.

Karena Wine putih dalam permintaan besar karena membuat lebih banyak keuntungan, pemilik kebun anggur tampaknya lebih berkonsentrasi di atasnya. Jadi, pada kunjungan berikutnya Anda ke Perancis, jangan lupa untuk cadangan beberapa hari untuk tempat kelahiran indah sampanye favorit Anda! (Rutuja Jathar - buzzle)

Lihat juga:
Dim Sum
Hanamasa